Tuesday, February 25, 2014

Konfigurasi IP Camera menggunakan Webcam + TP-Link MR3020 "OpenWRT"

Dari dulu saya pengen membeli IP camera karena tidak cukup duit mulailah saya mencari cara-cara murahnya. Kali ini saya menggunakan TP-Link MR3020 yang sudah saya ganti firmware dengan OpenWRT mulanya saya ingin menggunakan RasPi tapi sepertinya tidak afdol menurut saya selain pengaplikasiannya yang susah bila saya pengen tempelkan di tembok depan pintu. Berikut caranya :
  • Install package-nya
opkg update
opkg install kmod-usb-core kmod-usb2 kmod-video-core
  •  Tancapkan webcam lalu cek jenis webcam menggunakan command lsusb 
webcam terdeteksi AVEO Technology Corp.
  • Install driver untuk webcam " opkg install kmod-video-uvc " untuk mengecek kompabilitas bisa kunjungi disini dan pastikan device id webcam Anda ada dalam daftar.
  • Cek apakah webcam sudah terdeteksi oleh sistem dan siap digunakan " ls -al /dev/video0 ".
  • Setelah itu install mjpg-streamer " opkg install mjpg-streamer " kegunaan mjpg-streamer adalah untuk fasilitas stream kita nantinya.
  • Setelah itu edit menggunakan vi " vi /etc/config/mjpg-streamer " menjadi seperti di bawah ini:
config mjpg-streamer core
option enabled "1"
option device "/dev/video0"
option resolution "160x120"
option fps "5"
option www "/www/webcam"
option port "8080"
option quality "80"
option yuv "on"
  • Setelah itu kita akan edit supaya script diatas dapat berjalan dengan baik " vi /etc/init.d/mjpg-streamer ". Cari yang berbeda dan sesuaikan serta tambah dengan tulisan di bawah.
config_get device "$s" 'device'
config_get resolution "$s" 'resolution'
config_get fps "$s" 'fps'
config_get www "$s" 'www'
config_get port "$s" 'port'
config_get quality "$s" 'quality'
config_get yuv "$s" 'yuv'
service_start /usr/bin/mjpg_streamer --input "input_uvc.so \
--device $device --fps $fps --resolution $resolution --quality $quality --yuv $yuv" \
--output "output_http.so --www $www --port $port"
  • Jalankan aplikasinya " mjpg_streamer -i "input_uvc.so -d /dev/video0 -r 160x120 -f 5 -y" -o "output_http.so" ".
  • Setelah itu supaya dapat berjalan di start-up kita ketikan ini " /etc/init.d/mjpg-streamer enable "
  • Selesai, buka browser Anda masukkan alamat : " http://[ip anda]:8080/?action=stream ".

  • Selamat mencoba !
Sekedar catatan bagi yang merasakan gangguan seperti gambarnya jelek (kotak-kotak dan pecah) bisa diatur lagi resolusi webcamnya dan juga jangan lupa jalankan apache dahulu. Selagi dijadikan IP Camera dapat juga difungsikan menjadi motion detection.

referensi


Wireless Bridge dan Routing

Apasih wireless bridging dan switching? Pastinya tidak memakai kabel. Kemarin saya melakukannya hal ini menggunakan 4 buah router mikrotik RB-951-2n bersama teman-teman saya. Oh iya dalam hal ini saya menekankan untuk mengetahui konsep bridging dan routing.


Jadinya nanti goalnya adalah semua network di atas dapat terhubung dengan baik. Dan juga ada sedikit koreksi bahwa Router1 dan Router2 tidak directly connected alias kabelnya ga ada tidak seperti topologi di atas. Saya akan berikan konfigurasi hanya di Router0 saja.

Pertama kita harus tahu bahwa nanti Router0 dan Router1 harus terkoneksi dengan baik, aktifkan wlan interface setiap router, kalau saya Router0 sebagai AP dan Router1 sebagai station setelah itu Router1 sambungkan dengan memilih SSID Router0.

Kedua karena kita belajar bridging maka saya melakukan bridging kedua interface yaitu ethernet 1 dan wlan 1.


Setelah itu mari kita konfigurasi ip address setiap interface. Klik IP -> interfaces.


Kenapa bridge di router yang saya gunakan diberikan ip? Jawabannya agar bisa di routing-kan dan jangan lupa bahwa kita lagi mengerjakan bridging sehingga Router1 hanya memberikan IP di host mereka saja tanpa memberikan IP di interface bridge mereka. Setelah itu kita melakukan routing sehingga kedua network dapat terhubung. Klik Routing -> RIP.


menentukan versi RIP yang digunakan

 kenalkan network yang directly connected dengan router

cek apakah routing sudah berjalan dengan baik, klik IP -> Routes

Sekarang semua konfigurasi sudah benar mari kita lihat tes koneksi antar network.


Sukses ya teman-teman, oh iya ada satu lagi yang perlu diperhatikan mungkin ada masalah setelah semua dikonfigurasi baik oleh teman-teman tapi tidak bisa tes ping antar host solusinya jika saya memilih interface bridge saya ganti ke interface eth 1 lagi di address list mungkin ini bug atau apalah itu. Selamat mencoba dan jangan malu bertanya teman yang lebih berpengalaman dari Anda sekalian dan juga tanyalah google.



Saturday, February 22, 2014

Remote Raspberry Pi-mu Menggunakan RDPDesk

Mungkin yang bosan me-remote RasPi lewat SSH dapat beralih menggunakan RDPDesk. Dengan RDPDesk kita dapat mengontrolnya secara GUI. Berikut caranya:

  • Karena saya menggunakan Raspian maka ketiklah " vi /etc/network/interfaces ", terus tekan tombol " i " untuk mengaktifkan edit.
  • Cari kalimat ini " iface eth0 inet dhcp " ganti " dhcp " menjadi " static ".
  • Setelah itu dibawah kalimat diatas kita tulis konfigurasi kita. Contoh:
address 192.168.3.3
netmask 255.255.255.248
gateway 192.168.3.1
  • Setelah itu tekan tombol " esc " lalu ketik " : " dan ketik " wq " lalu enter untuk keluar dari editor dan menyimpan konfigurasinya.

  • Setelah selesai setting static ip kita akan install modul server XRDP di RasPi-nya
apt-get install xrdp
  • Lihat status servernya
/etc/init.d/xrdp status


kalian bisa mengganti " status " dengan " start " atau " stop "
  • Download RDPDesk disini.
  • Setelah itu buka program RDPDesk lalu tekan ctrl + n.
  • Masukkan Server yaitu IP RasPi kita dan juga username dan password RasPi.


  • Connection speed saya pilih LAN karena itu yang saya gunakan dan transfer datanya paling besar.
  • Setelah di save kita tekan ctrl + f lalu pilih profil yang kita buat tadi dan pilih connect.
  • Berikut hasilnya :


Friday, February 21, 2014

Setting HDMI yang bermasalah pada Raspberry Pi

Sesudah membeli RasPi, saya mencari kabel konverter HDMI/VGA dan ternyata mahal sekali harganya (Rp190.000,-). Masalah terjadi saat saya menghidupkan RasPi karena monitor tidak menerima input dari RasPi akhirnya saya mencoba beberapa kali cara yang menurut saya bisa dengan persentase 50% lumayanlah untuk melakukan konfigurasi awal. Berikut langkah-langkahnya :
  1. Pastikan kondisi monitor dan RasPi tidak mendapatkan sumber daya listrik.
  2. Beri RasPi sumber daya.
  3. Tunggu 3 detikan setelah itu beri monitor sumber daya.
  4. Ingat persentase keberuntungan hanya 50% ya.
Setelah itu saya mencari tentang masalah ini dan akhirnya saya mendapatkan cara yang mujarab, berikut caranya :
  1. Buka SDCard yang terpasang di RasPi ke komputer yang Anda gunakan.
  2. Setelah itu buka config.txt menggunakan editor yang Anda suka.
  3. Carilah kalimat berikut: # hdmi_force_hotplug = 1
  4. Hapus tanda pagar " # " dan save.
  5. Masukkan SDCard ke RasPi kalian dan hidupkan.
catatan : OS yang digunakan adalah Raspian.

Tuesday, February 18, 2014

Membuat USB Installer untuk OS X

Banyak cara membuat installer usb OS X yaitu:
  1. MyHack http://myhack.sojugarden.com/guide/
  2. Unibeast http://www.tonymacx86.com/374-unibeast-install-os-x-mavericks-any-supported-intel-based-pc.html
  3. DiskMaker X http://diskmakerx.com/
  4. Terminal
sudo ‘/Applications/Install OS X Mavericks.app/Contents/Resources/createinstallmedia’ –volume ‘/Volumes/NamaUSBDrive‘ –applicationpath ‘/Applications/Install OS X Mavericks.app’ –nointeraction
Sekian celotehan malam ini semoga membantu ! Kalau saya tetap pakai disk utility.

Membuat Bootable USB OS X Mavericks

Cara membuat bootable USB OS X tidak begitu susah, bagi yang belum mempunyai OS X saya rasa harus meminjam Mac punya teman dulu. Berikut langkahnya :

  1. Siapkan USB berkapasitas minimal 8 GB
  2. Download http://goo.gl/HymJ0K untuk show file yang disembunyikan
  3. Buka di folder Application di Mac yang Anda pakai dan pilihlah Disk Utility
  4. Pilih sembarang drive yang ada disitu
  5. pilih tab Restore (ada disekitar First Aid, Erase, RAID)
  6. Setelah itu mount file image OS X-nya
  7. Klik kanan logo macan dan pilih show package contents
  8. Lalu buka folder Contents terus SharedSupport dan mount BaseSystem.dmg yang dihidden
  9. Kembali ke Disk Utility drag BaseSystem.dmg ke Source dan drive USB ke Destination (sebelumnya format USB menjadi Mac OS Extended) pencet restore biasanya memakan waktu 10 menitan
  10. Copy folder packages di drive OS X Install ESD yang dimount tadi di USB Installer kita
  11. Jangan lupa diberikan MBR Patch bisa didapatkan disini http://goo.gl/hvVzdE
  12. Install bootloader (Chameleon versi terakhir, chimera, clover, dll)
  13. Selesai
  14. Sediakan mouse dan keyboard external semua harus memakan port usb (bisa diakali dengan kext supaya tidak memakai mouse dan keyboard external)